DIMENSI

Bag.12

Jenifer & pembantu : baiklah

Ratu rubah natalia : sekarang apa kau lihat sendiri cara dia berkata kepadamu. Sangat tidak sopan kan.

Januar : iya aku tahu itu.

Ratu rubah natalia : dan sekarang kamu akan saya kembalikan ke duniamu lagi reni dan berbahagialah pacarmu yang tukang selingkuh itu

Reni : dasar kau wanita lacur

Lalu akhirnya re

ni pun dikembalikan lagi ke duniaku.

Ratu rubah natalia : sekrang aku akan ikut bersamamu dan kekuasaanku akan kucari kandidat yg baru, selain itu aku akan ikut membawa gadis yang pernah ikut bersamamu untuk melihat seperti apa gadis dan para remaja di duniamu setelah kau mengajarkan kepada kami semua kabaikanmu itu.

Januar : t’t’tapi natalia di duniaku itu

Ratu rubah natalia : apa kau takut akan keberadaanku, tanang saja aku tidak akan menggunakan sihirku di sana kecuali darurat, tapi sebagai gantinya kau harus selalu berada disisiku.

Januar : tapi tempat rumah kos aku tidak begitu besar

Ratu rubah natalia : tenang saja kami sudah biasa tempat yang sempit-sempit. Tapi sebelum aku ke duniamu aku harus menyelesaikan pekerjaanku dulu dan setelah selesai semua barulah aku akan ikut keduniamu itu dan ingin melihat seperti apa duniamu itu

Januar : gimana kalau tidak bisa kembali keduniamu lagi natalia

Ratu rubah natalia : ya sudah mungkin sudah takdinya untuk tidak bisa kembali ke duniaku

Setelah selesai semua permusuhan antar kerajaan akhirnya kerajaan rusiapun mulai melakukan gencatan senjata terhadap negara yang dimusuhinya dan iapun mulai mengirim senator mereka terhadap negara yang mereka musuhi tersebut dan sebagai permintaan maafnya raja rusia membuatkan monumen perang 4 tahun terhadap negara yang di musuhinya, dan setelah perang usai ratu rubah nataliapun mulai mulai mencari-cari kandidat baru untuk pemimpin yang sah tapi kali ini dari semua kalangan

Dan pada akhirnya berakhirlah masa kepemimpinan sang ratu rubah natalia dan telah di gantikan oleh raja gunther guttenberg meskipun rakyatnya agak berat hati tuk melepaskan kepergian masa kepemimpinannya tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa selain hanya menuruti lalu akhirnya sebelum berpisah kepada rakyatnya sang ratupun berpidato di depan rakyatnya selayak hari terakhinya untuk menjadi orang terhormat.

setelah selesai semua perkerjaan natalia akhirnya iapun bisa menepati janjinya tersebut untuk ikut ke duniaku tapi sebelum ia ingin ikut keduniaku ia memanggil mantan rekan-rekan kerja kerajaanya dulu.

Jenifer : akhirnya aku bisa ikut bersama kakak januar

Mantan jendral 3 (martin) : wah gimana yah di dunianya si januar ni

Natalia : penasaran sudah ikut saja, ngomong-ngomong putri beatrix kau mau ikut

Beatrix : mau-mau yah sekalian aku ingin terus bersama akang januar

januar : (ndasmu akang-akang)

natalia : lisa & tina sudah izin kalau kalian ingin ikut ke dunia januar

lisa & tina : nih surat untuk kakak januar dari kedua orang tua kami

januar : (adududu, kenapa pake surat segala)

natalia : baiklah siap semuaya. Baiklah kita akan pergi

lalu akhirnya akupun kembali ke rumah kosku tapi begitu sampainya di kosku ternyata aku hanya tertidur lelap selama 2 hari lalu di saat aku melihat keluar kamarku ternyata mereka telah berkeja membereskan rumah kos ku lalu si nataliapun memanggilku

natalia : januar, januar ayo mandi dulu sana sudah itu jangan lupa sikat gigi yah

januar : k-k-kenapa wujudmu tidak berubah natalia kenapa ekormu dan telingamu tidak kau sembunyikan

natalia : oh biasa aja keles tadi semua orang aja mengira kami cosplayer

januar : ia sih tapi ini kan ekormu... telingamu... itu kan asli

natalia : biarin aja kok. Kan aku bisa membaca pikirian orang sebanyak yang aku baca pikiran mereka, mereka hanya ingin menjadikanku pacar mereka

januar : ah terserah kamu aja mau bicara apa tapi pokonya hati-hati

natalia :  oke boss

januar : terus si martin kemana

martin : (bicara ala orang keren) aku disini januar maaf tadi banyak cewek ngerebutin saya

januar : ooh, yah wajarlah kau ganteng di kerubungi wanita

martin : oh iya januar saya tadi pernah melihat seseorang di duniaku telah berada di duniamu katanya sih dia itu sangat kenal dengan kamu

januar : terus siapa namanya

martin : hanadi muliyo

januar : hanadi muliyo ?..?..? ah sudahlah aku juga tidak ingat wajahnya tapi rasanya pernah dengar

jenifer : Kakaaaaaak akhirnya aku bisa cubit-cubit pipimu itu emph (>_,<) bikin gemes

januar : anjrit pagi-pagi sudah main cubit-cubitan

natalia : jenifer menjauhlah dari januar. Hanya aku saja yang boleh mencubitnya

jenifer : citk. Pelit amet

januar : sudah gak perlu ribut, di kosan aku punya peraturan 1. Tidak boleh ribut oleh masalah sepele 2. Tidak boleh bertengkar 3. Tidak boleh keluar lewat dari jam 11:30

natalia, jenifer, lisa, tina beatrix dan martin : oke boss kami laksanakan

januar : bagus

lalu pada ke-esokan harinya ibu kosku ke tempatku tapi di saat ia masuk iapun langsung menatap dengan terkejut di karena aku memiliki teman-teman yang aneh lalu karena agak takut tersebut iapun langsung menutupin pintu kosku dan langsung bertanya kepadaku.

Ibu kos : hei januar sejak kapan kau punya temen yang seperti ini

Januar : kemarin bu

Ibu kos : terus siapa kedua cosplayer ini

Natalia : saya bukan cosplayer bu

Ibu kos : apa...!!! dia mengerti bahasa ibu, hei januar kau apakan anak itu

Januar : saya tidak apa-apakannya

Jenifer : ini asli buk, kalau ibu mau mencobanya ekor dan telinga saya silakan

Ibu kos : jangan-jangan mereka ini adalah MUTAN serigala

Natalia : kami bukan mutan serial tapi rubah buk  

Ibu kos : tunggu januar siapa pria ganteng ini ??

Januar : (dasar selera muda) martin buk

Martin : perkenalkan nama saya federich martin biasa di panggil martin

Ibu kos : oh gantengnya oppa, ngomong ngomong apakah kau tahu jika semua mengetahui hal ini

Januar : ia buk, tapi apakah mereka boleh menginap di tempatku

Ibu kos : boleh sih tapi tolong jangan buat di sekeliling kosmu ini jadi pada iri, selain itu jika berbuat hal mesum terhadap 4 perempuan ini ibu kos tidak segan-segan tuk menendangmu keluar bersama temanmu ini apakah kau ngerti.

Januar & martin : (meneguk air liur) ia buk ngerti

Ibu kos : tapi biayaya kos tetap tapi jatah hidupmu semakin bertambah dan mereka boleh berlama-lama di kosmu tapi ingat janji tadi yah

Januar : iya buk

Ibu kos : oh iya kalian berempat jika januarnya berbuat mesum jangan segan-segan lapor ibuk, ibu siap mengahajarnya tapi kalau suka sama suka kalian semua harus saya tendang

5 wanita : oke ibu kami siap

Ibu kos : hei januar tolong yah 2 teman anehmu itu jagain bener-bener saat ini banyak penculikan wanita wanita cantik,

Januar : iya buk

Ibu kos : bagus nak selamat menikmati masa mudamu, dan selamat tinggal masa kurunganmu

Januar : (dasar ibu selera muda)

Natalia : januar ibu kosmu itu baik yah, ternyata dia juga sering menolongmu waktu kamu sedang terpuruk oleh kejadian itu yah

Januar : iya sebab akulah juga sering mengajarkan kedua anak mereka tentang kebaikan, bisa di katakan dulunya anaknya ibu kos itu dulu sering pulang malam dan putrinya itu sering di peralat sama seperti reni tapi untungnya putrinya itu tahu kalau tujuanku baik, bukan itu saja putranya yang dulu sering pulang malam dan sering memakai obat-obatan kini ia telah berubah 180 derajat

Natalia : ternyata kamu memang berlian yang sulit di temukan yah

Januar : itu katamu, dulu aku juga sering memakai obat-obatan terlarang sebelum aku di kuliahkan sering melawan ke dua orang tua, mabuk-mabukan, berjudi semua hal yang terlarang telah kucoba, tapi di saat itu akupun berfikir “akankah aku selalu muda akankah aku selalu kuat” disini kuceritakan bukanlah aku ingin merasa keren di depan kalian semua tapi itulah diriku yang sebenarnya dulu

Martin : hei januar setiap orang punya masa kelamnya jadi biarkanlah itu terjadi karena kau tidak bisa merubahnya kembali tapi selagi kamu masih hidup seperti ini buatah dirimu menjadi yang terbaik. Ayahku selalu berkata kepadaku lebih baik kita menjadi mantan preman dari pada mantan dermawan.

Januar : (sambil menangis) memang benar martin tapi itu belum semuanya ku bongkar aku juga pernah memanfaatkan wanita kaya untuk kepentinganku tapi untung saja aku cepat sadar lalu karena malu akhirnya akupun memutuskan untuk mengembalikan uang yang telah ia berikan kepadaku selama aku memanfaatkannya tapi apa daya di juga tidak bisa memaafkankanku oleh karena itu akupun mulain niat dalam hati untuk tidak melakukan hal keji seperti itu lagi, maafkan sinta juliana maafkan aku telah memperalatmu. Dan sekarang kau tahu kan natalia kenapa aku sering menolongnya karena itulah aku juga seperti itu, oleh karena iitu hidup di ibukota itu sangatlah kejam dimanfaat atau di permanfaatkan

Natalia : (keluar air mata)

Martin : itulah kau sering menolong orang ternyata itu tujuanmu yah’

Januar : iya maafkan aku semuanya, mungkin aku belum bisa tenang hidupku jika sinta belum memaafkanku karena akibat perbuatanku tapi aku harus mempertanggung jawabkan akibat perbuatanku meskipun—

Lisa : sudahlah kak tak perlu kakak ceritakan semua tentang keburukan masa lalu kakak sudahlah.

Tina : kakak hanya tinggal perlu memperbaiki yang telah rusak.

Beatrix : benar yang dikatakan si tina buktikan kak januar itu bisa merubah prilaku kakkak yang dahulu. Yang telah terjadi tak bisa di ulang lagi sekarang kita harus menjadi yang terbaik dan untuk hari yang mendatang jadikanlah untuk menjadi lebih terbaik lagi. Ingatlah kak januar

Martin : januar dari pada kau meratapi tak ada gunanya juga. kami ini adalah temanmu semua lihatlah yang kau telah ajarkan kepada mereka ini adalah hasil dari nasehatmu semua berati kau telah membuktikan bahwa dirimu itu bisa menjadi yang terbaik kan.

Natalia : iya januar sudahlah kau selalu memburuk-buruk dirimu sendiri. Tiada gunanya juga sekarang kau telah buktikan bahwa kau bisa merubah dirimu yang jelek menjadi baik

Lalu saat itulah akupun langsung tercerahkan pikiranku seakan-akan aku telah mendapatkan teman-teman yang baik tidak seperti temanku dulu yang malah bermuka dua, lalu esoknya karena martin penasaran ingin melihat kuliahku akhirnya iapun ikut bersamaku meskipun para wanita-wanita banyak yang melihat kepadanya tapi lain dia lain di aku di saat aku dengar perkataan mereka

Cewek 1 : apa-apaan sih cowok itu pasti dia menyantetnya agar dia menjadi temenya

Cewek 2 : kayaknya sih setelah tidak ada yang mau berteman dengannya jadinya dia menyantet bule itu sebagai temannya

Martin : hei dek kok kalian ngomong buruk sama temanku ini

Cewek 3 : kau tidak tahu dia itu pembunuh di salah satu ukmk nya dia

Cewek 2 : lebih baik jauhi dia kalau kau tidak mau seperti dia

Martin : (bicara ala cowok ganteng) apakah kalian tahu siapakah diri dia yang sebenarnya

Cewek 1, 2, dan 3 : wuah oppa ganteng

Januar : hei martin sudahlah kau omongin kayak gitu juga besoknya juga masih tetap membicarakanku

Martin : oooh gitu yah

Setelah sampai di depan fakultasku akupun agak terkejut di saat bertemu dengan reni lalu di saat aku mau menghindarinya akupun di panggilnya tapi di saat ia telah dekat denganku iapun langsung menamparku sambil berbicara “awas saja yah karena kau telah mempermalukanku di depan wanita jalangmu itu akan kubalas dasar laki-laki jelek, pembunuh , kere”. Lalu di saat dia mengatakan seperti itu martin pun langsung mengatakan ia juga dan iapun langsung membuat wanita itu malu di depannya akibat perbuatannya itu tapi akupun menghentikannya

Januar : sudahlah martin reputasimu bakal rusak nanti Cuma gara-garaku

Martin : tak peduli orang menilaiku dari covernya tapi perempuan ini sudah kurangajar di depanmu dan mempermalukanmu di depan orang banyak. Tak tahu di untung wanita jalang seperti ini

Januar : sudah ayo kita tinggalkan

Lalu akhirnya akupun memaksa martin meninggalkan tempat kejadian itu langsung dan langsung masuk ke ruangan kelas kuliahku, lalu di saat kami ingin pulang datanglah sih ranti dengan mobil mewahnya.

Ranti : januar ayo pulang bersamku

Januar : gak ah aku jalan aja sekalian olahraga bersama temanku ini

Ranti : bukan itu ada yang ingin aku bicarakan sama kamu

Januar : sudah bicarakanlah saja

Ranti : ibu dan ayahku lagi keluar negri saat ini selama sebulan jadi maksudku maukah kau temani aku sebagai teman curhatmu

Martin : cie-cie yang serasa dunia untuk berdua

Januar : ah kau ini martin jadi orang,

Ranti : tolonglah aku sendirian januar

Januar : gimana kalau teman-temanku ikut jadi gak bakalan kesepian

Ranti : boleh biar suasana rumahku tambah ramai

Januar : jadi nunggu dimana ranti

Ranti : aku langsung saja ke kosmu nanti sore yah oke sekitar jam 4:30

Januar : oke

Setelah sampai di kosanku akupun langsung berbicara kepada teman-temanku agar mereka suma ikut bersamaku tapi karena lisa&tina ingin menjaga kossan aku akhirnya iapun tinggal, tinggallah beatrix, jenifer, natalia, dan martin yang ikut bersamaku, pada sore harinya di saat mobilnya datang iapun langsung mengklaksonkan mobinya itu di depan kossan ku

Ibu kos : itu temanmu juga yah januar

Januar : iya buk kenapa

Ibu kos : dia itu anak konglomerat terkaya di kota ini loh nak, tapi biasanya anak yang seperti itu gaulnya sama anak kaya juga sih

Januar : ah yang bener aja 

Ibu kos : sumpeh 5 kellinci malahan

Januar : ah sudahlah buk teman gak mandang-mandang

Ibu koos : iya iya ngomong-ngomong selamat menikmati masa mudamu nak

Januar : hehe ibu kos ini aku pergi dulu assalamualaikum wbr

Lalu kami pergi menuju ke rumahnya. Setibanya di rumah akupun sangat terkejut saat tiba sampai di depan gerbang rumahnya, rumahnya begitu besar seperti istana lalu di saat depan rumahnya lalu kami keluar kamipun di sambut dengan hormat oleh pembantunya. Lalu di saat kami berada di ruang tamunya, ranti pun telah menuggu kami lalu rantipun agak terkejut melihat kedua teman anehku

Ranti : januar para cosplay ini siapa

Januar : sebenarnya mereka bukan cosplayer

Natalia : kami ini adalah manusia setengah rubah

Jenifer : ekor dan kuping kami ini asli. Kalau tidak percaya kami tidak punya telinga seperti kalian yang pada umunya

Natalia : selain itu januar telah memeluk ekorku waktu itu, gimana januar rasanya lembut tidak ekorku

Januar : oi kampret jangan ngomongin itu

Ranti : ah sudahlah yang penting kalau teman januar, berarti temanku juga

Setelah mereka berbincang bincang akhirnya merekapun memeperkenalkan nama teman-temanku ini satu-satu setelah selesai perkenalan akhirnya rantipun memesan makanan yang enak enak kepada kami lalu dengan lahapnya kamipun berondong habis makanan terebut hingga kenyang

Ranti : kalian ini kalau makan banyak bener hahahaha padahal aku aja gak habis makan seperti ini

Januar : iya selagi gratis jangan sampai di buang nanti mubazir loh

Natalia : ia benar kata januar

Martin : uuuh emph kenyang kembung dah perutku

Natalia : ganteng-ganteng ternyata rakus juga lu

Martin : mumpung gratis kan hehehe bener kan januar

Januar : iya vener (sambil tos tangan)

Ranti : makanlah sepuasnya jangan malu malu yah.

Setelah makan-makan bersama, ranti meminta bantuan kepadaku untuk mengerjakan bersamaku setelah selesai tugasnya karena waktu telah malam pukul 10:20 kami mau kembali ke kos kami tapi di saat mau pulang ranti pun melarang kami tuk pulang dengan alasan dia takut sendrian di rumah beasarnya itu tapi berhubung kami juga tidak bisa meninggalkan kos lebih dari waktu ibu kos kami. Lalu si ranti pun memohon-mohon kepadaku agar ia mau menemaninya hingga ayah ibu nya pulang dan pada akhirnya karena kasihan akhirnya akupun menyetujuinya.